Hidup itu pilihan.
Klise. Tapi Dia menawarkan banyak pilihan dari yang sederhana hingga semakin kompleks bagi kita. Mau atau engganya bergantung dari kita. Dan apapun pilihan kita saat ini sangat menentukan kehidupan kita dimasa mendatang. Dia nggak pernah nyari anak yang sempurna, hanya Ia ingin melihat seberapa kemauan setiap kita untuk mau diperbarui. Dia memiliki kerinduan untuk kita anak2-Nya mau diproses. Proses dari nggak bisa menjadi bisa. Berprosesnya kita pun unik, setiap anak akan mendapatkan hal-hal yang berbeda di dalam perjalanan hidup kita, entah masalah yang beragam, lingkungan yang bervariasi, bahkan bakat dan minat yang berbeda-beda. Ia mengaruniakan kita dengan begitu banyak berkat. Hanya, apakah kita bersedia untuk menyerahkan ketotalitasan hidup kita pada-Nya? Ia mempercayakan kepada kita setiap masalah yang ada, karna Ia tahu kalian (saya juga) pasti bisa melewatinya dengan sukacita.
*
Blok 5 kemarin sangat singkat dalam waktu sebulan terlewati dan saya nggak nyangka bisa melewatinya dengan jalanan terjal menurun stuck ataupun mendaki. Saya nggak akan pernah nyangka bahwa hari ini sudah diblok 6. Nggak nyangka saja bagaimana satu bulan lalu begitu full kuliahnya sampai jam 4 malah pernah sampai jam 6 kurang 10 menit, tugas-tugas laporan dan makalah kasus yang bikin wah, dan ujian-ujiannya yang mengguncang hati. Teman-teman baru disemester 2 mulai beradaptasi dan sebarkan senyum kasih. Itu bagiku luar biasa, karena saya pun belajar setiap hari untuk bersukacita walaupun hati suka dagdigdug sama mata kuliah. Tapi sampai saat ini, saya sangat bersyukur dan menikmati segalanya. Teman-teman seperjuangan yang baru dan masih menjalin relasi yang baik dengan teman-teman kelas yang baru. Btw di semester 2 ini ada kelompok belajar bareng yang asik banget Jo dan Dhita. Marrys, Hanna, Febi, dan yang lainnya kayak Icien, Lisa, Gio masih suka bareng. Berharap kita bisa menjadi teman sepermainan yang sevisi dan bisa meningkatkan kualitas hidup kita. Selalu, belajar banyak hal dari karakteristik orang-orang itu. Lalu, bagaimana kuliahnya? Sudah belajar bareng cadaver (mayat yang diformalinkan) anatomi tubuh manusia, membelek-belek katak ngambil otot dan sarafnya, preparat mikroskop yang makin menjubel, dan modul plus buku tambahan yang menggunung hihi. Tapi tahu nggak, hal yang selalu saya nantikan ialah minggu ke-4 disetiap bulan atau akhir blok ialaaah kembali kerumah kesayangan dan keluargaku :D
jadi, apa pilihanmu saat ini? (nanya ke diri sendiri)
Bersyukur. dan belajar untuk saling menguatkan dan menyemangati yang lain.
Selamat menikmati hidup teman-temanku!
Klise. Tapi Dia menawarkan banyak pilihan dari yang sederhana hingga semakin kompleks bagi kita. Mau atau engganya bergantung dari kita. Dan apapun pilihan kita saat ini sangat menentukan kehidupan kita dimasa mendatang. Dia nggak pernah nyari anak yang sempurna, hanya Ia ingin melihat seberapa kemauan setiap kita untuk mau diperbarui. Dia memiliki kerinduan untuk kita anak2-Nya mau diproses. Proses dari nggak bisa menjadi bisa. Berprosesnya kita pun unik, setiap anak akan mendapatkan hal-hal yang berbeda di dalam perjalanan hidup kita, entah masalah yang beragam, lingkungan yang bervariasi, bahkan bakat dan minat yang berbeda-beda. Ia mengaruniakan kita dengan begitu banyak berkat. Hanya, apakah kita bersedia untuk menyerahkan ketotalitasan hidup kita pada-Nya? Ia mempercayakan kepada kita setiap masalah yang ada, karna Ia tahu kalian (saya juga) pasti bisa melewatinya dengan sukacita.
*
Blok 5 kemarin sangat singkat dalam waktu sebulan terlewati dan saya nggak nyangka bisa melewatinya dengan jalanan terjal menurun stuck ataupun mendaki. Saya nggak akan pernah nyangka bahwa hari ini sudah diblok 6. Nggak nyangka saja bagaimana satu bulan lalu begitu full kuliahnya sampai jam 4 malah pernah sampai jam 6 kurang 10 menit, tugas-tugas laporan dan makalah kasus yang bikin wah, dan ujian-ujiannya yang mengguncang hati. Teman-teman baru disemester 2 mulai beradaptasi dan sebarkan senyum kasih. Itu bagiku luar biasa, karena saya pun belajar setiap hari untuk bersukacita walaupun hati suka dagdigdug sama mata kuliah. Tapi sampai saat ini, saya sangat bersyukur dan menikmati segalanya. Teman-teman seperjuangan yang baru dan masih menjalin relasi yang baik dengan teman-teman kelas yang baru. Btw di semester 2 ini ada kelompok belajar bareng yang asik banget Jo dan Dhita. Marrys, Hanna, Febi, dan yang lainnya kayak Icien, Lisa, Gio masih suka bareng. Berharap kita bisa menjadi teman sepermainan yang sevisi dan bisa meningkatkan kualitas hidup kita. Selalu, belajar banyak hal dari karakteristik orang-orang itu. Lalu, bagaimana kuliahnya? Sudah belajar bareng cadaver (mayat yang diformalinkan) anatomi tubuh manusia, membelek-belek katak ngambil otot dan sarafnya, preparat mikroskop yang makin menjubel, dan modul plus buku tambahan yang menggunung hihi. Tapi tahu nggak, hal yang selalu saya nantikan ialah minggu ke-4 disetiap bulan atau akhir blok ialaaah kembali kerumah kesayangan dan keluargaku :D
jadi, apa pilihanmu saat ini? (nanya ke diri sendiri)
Bersyukur. dan belajar untuk saling menguatkan dan menyemangati yang lain.
Selamat menikmati hidup teman-temanku!
No comments:
Post a Comment